BANYUASIN,OS – Manejemen PT.Sele Raya Balida (SRB) sambut baik kedatangan kunjungan kerja tim terpadu lintas sektor yang terdiri dari, DPMPTS Kab. Banyuasin, Bapenda Kab. Banyuasin, Bappeda dan
Litbang Kab. Banyuasin, DLH Kab. Banyuasin, Camat Kecamatan Rantau Bayur dan Kades Pagar Bulan dalam rangka verifikasi lapangan Kegiatan Pengeboran Sumur Minyak dan Gas Alam Lebong Baru-1 didesa Pagar Bulan.Kamis(11/12/25).
Manejemen PT.Sele Raya Belida,Bpk.Arifai bersama stakeholder yang ada menyambut langsung kehadiran tim terpadu lintas sektor yang melakukakan kunjungan kerja dengan Surat Tugas Nomor:17/SPT/DLH/2025,yang mana Surat Kepala Perwakilan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu
Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sumatera Bagian Selatan nomor
SRT-0856/SKKIH4000/2025/S0 tanggal 17 November 2025 perihal Pemberitahuan
Kegiatan Pengeboran Sumur Pengembangan Lebong Baru-1 oleh SKK Migas –KKKS Sele Raya Belida.
MEMERINTAHKAN
Kepada:
1. Dr. Zazili Mustopa, SE., M.Si (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyuasin)
2. Pujianto, S.Ip., M.Si (Kabag Tapem dan Kejasama Setda Kab. Banyuasin).
3. H. Sashadiman Ralibi, S.Ag., M.Si (Plt. Kabag Perekonomian dan SDA Setda Kab. Banyuasin)
4. Drs. Edhi Haryono, M.Si (Kepala Badan Pendapatan Daerah Kab. Banyuasin)
5. Rayan Nursida, S.STP.,M.Si (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu
Satu Pintu Kabupaten Banyuasin)
6. Abas Kurib, ST., M. Si (Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan)
7. Dra. Martini Yulia, M.Sc (Kabid Perencanaan Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Keanekaragaman Hayati)
8. Widya Astuti, SKM., M.Kes (Kabid Pengawasan dan Penyuluhan Lingkungan)
9. Noorman Apriansyah PN, S.Si, M.Si (Pejabat Fungsional Pengawas Lingkungan Hidup Ahli Muda)
10. Pipi Oktorini, SE., M.Si
(Kabid Perencanaan Perekonomian dan SDA, Bappeda Litbang Kabupaten Banyuasin)
11. Eta Ismanto, S.Sos (Penata Layanan Operasional Bappeda Litbang Kabupaten
Banyuasin)
12. M. Sanusi, S.Sos., MM (Plt. Camat Rantau Bayur)
13.Kurniadi HD (Kepala Desa Pagar Bulan) dan para tamu undangan lainnya.
Melalui kunjungan tim terpadu lintas sektor secara langsung, diharapkan potret dan kondisi industri hulu migas serta kesulitan di lapangan secara nyata dapat lebih diketahui oleh para pemangku kepentingan. Langkah ini sangat penting, karena potensi hulu migas di Indonesia sangatlah menarik.(Red)
