Ironis Kedatangan RI 2 di Warnai Penganiayaan Pegawai Sekwan Oleh Angota Satpol-PP Dan Dishub Banyuasin

BANYUASIN,Onlinesriwijaya.com – Sangat disesalkan perbuatan yang dilakukan oleh oknum anggota Satpol PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuasin saat menjalankan tugas pengamanan kedatangan Wakil Presiden RI KH.Makrup Amin di puncak HARGANAS ke -30 Kabupaten Banyuasin.

Hal ini tentu mencoreng wajah Kabupaten Banyuasin yang mana seharus nya pihak Satpol-PP dan Dishub adalah pengayom yang sangat mengerti peraturan,apalagi saat ini Kabupaten sedang kedatangan tamu dari seluruh perwakilan Provinsi di Indonesia.

Menurut pegawai Sekwan Banyuain( RS)dia mendapat perlakuan yang tidak terpuji oleh oknum anggota Satpol-PP  dan Dishub Kabupaten Banyuain saat mau masuk kantor Dewan untuk melakukan absen rutin sebagai pegawai negeri sipil di Kabupaten Banyuasin.Kamis(06/07/23).

“Saya mau masuk kantor untuk absen,saya sudah ngomong Baek -baek dengan mereka namun saya tetap di larang yang ahir nya terjadilah pertengkaran hinga pemukulan yang dilakukan mereka terhadap saya,”ujar nya kepada media ini.

Karena mengalami kekerasan dan perbuatan tidak menyenangkan maka (RS) langsung ke RSUD Banyuasin untuk melakukan Visum guna sebagai bukti untuk membuat laporan Polisi(LP).

Menurut RS untuk membuat laporan Polisi(LP)dirinya meminta pendampaingan Yayasan Bantuan Hukum(YBH) Banyuasin dan Organisasi JPKP Kabupaten Banyuain.

Ketua DPD JPKP Kabupaten Banyuasin Indosapri saat di konfirmasi terkait pendampingan korban penganiayaan tersebut membenarkan bahwa RS yang merupakan korban penganiayaan oleh oknum anggota Satpol-PP dan Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuasin miminta didampinggi membuat Laporan Polisi dan mengawal kasus tersbut sampai tuntas.

“Ya benar kami di pinta korban untuk mendampingi nya membuat LP terkait penganiayaan yang dialaminya.”Jawab indo singkat.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyuasin Mulyanto,melalui pesan singkat WhatsApp menyampaikan”Hanya terjadi kesalahpahaman saja…..kita berharap semuanya bisa legowo dan saling memaafkan” ujar nya.

Terpisah Kasat Polpp Kabupaten Banyuasin saat dimintai tanggapan nya terkait peristiwa tersebut mengaku belum mendapat laporan.

“Sampai saat ini kita belum dapat laporan, dan akan kita panggil anggota pol pp untuk minta kronologis kejadian,”jawab nya singkat

Rillis IWO Banyuasin