Imbas Jalan Kekebun Diputus Warga Saterio Portal Jalan Tol

BANYUASIN,Onlinesriwijaya.com – Ratusan lebih warga Kelurahan Saterio Kecamatan Banyuasin lll Kabupaten Banyuasin lakukan aksi dihalaman kantor bupati dan kantor DPRD Banyuasin.

Aksi warga tersebut buntut dari pembangunan jalan tol kapal Betung yang mengarap jalan pertanian warga namun tidak kunjung dibuatkan jembatan untuk menyebrangi jalan tol tersebut sehingga para petani/pekebun kesulitan pergi dan membawa hasil panen mereka.

Unjuk rasa diketuai DPD JPKP Banyuasin Indo Sapri, dalam orasinya meminta pemerintah segera membangunkan jembatan atas jalan suak taman yang menjadi akses ke kekebun warga digarap dijadikan jalan tol kapalbetung.

“Akibat dibangunnya jalan tol berimbas pada menyulitkan warga pergi kekebun, tentu kita tidak anti dengan pembangunan tetapi jangan sampai mengabaikan kepentingan masyarakat apalagi sampai menyulitkan masyarakat”.

Jalan suak taman tersebut sudah ada dari jaman nenek moyang warga Saterio digunakan untuk warga pergi berkebun. Sekarang digarap untuk jalan tol tampa kejelasan.

Maka dari itu kami meninta dibangunkan jemban agar memudahkan warga pergi kekebun, serta meminta agar lurah diganti karena dinilai tidak mampu mengawal aspirasi masyarakat dari awal agar dibandingkan jemban tidak ada kejelasan akibatnya menyulitkan petani apalagi dimusim hujan.

Masa disambut langsung Wakil bupati Banyuasin H. Slamet Somosentono, dirinya menyambut baik kehadiran masa warga Saterio melalui JPKP Banyuasin, pihaknya akan mendiskusikan kepihak Waskita agar segera dibangun jembatan.

“Selagi peruntukannya jelas apalagi untuk warga berkebun tentu akan diperjuangkan pemerintah untuk dibangunkan jembatan,” tegasnya.

Kalau ganti lurah tentu itu kewenangan kami, pak bupati dan wakil bupati. Paparnya singkat.

Usai aksi masa turun kelokasi, karena lama tidak ada keputusan warga langsung memortal jalan dengan kayu dan ranting pohon, namun tak lama camat Banyuasin lll Santo S.Sos., M.Si Menjamin dalam waktu 5 hari jika tidak ada keputusan dirinya siap mundur dari Camat.

“Saya minta portal jalan dibuka, saya sebagai jaminan jika dalam 5 hari tidak ada keputusan saya siap mundur”.

Red.