Kayuagung, – Onlinesriwijaya.com – Beberapa hari ni warga seputaran Kayuagung Kabupaten Ogan Komering Ilir dihebokan Dengan postingan berita bahwa ada warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II B Kayuagung yang dianiaya Oleh Petugas Sipir. Yang membuat tercengang bahwa insiden terasbut terjadi dipicu gegara warga binaan tak membayar hutang Narkoba Sabu kepada Oknum Sipir Lapas Kayuagung Bernama Indra .
Informasi yang sempat beredar viral dimedia sosial ini sontak menggegerkan warganet serta sejumlah pewarta sibuk mencari informasi terkait kebenaran kejadian tersebut. Meski akhirnya beberapa link platform media online yang memposting berita ini hilang tiba-tiba tak bisa diakses, berganti dengan berita sanggahan dari Kalapas yang mengatakan bahwa hal itu tidaklah benar.
Dalam pemberitaan sebelumnya oleh sala satu media online menceritakan sejumlah kronologi kejadian tersebut dan dilengkapi dengan unggahan foto Warga binaan yang diduga menjadi korban penganiayaan oknum petugas Lapaska. Wartawan media ini saat mengkonfirmasi Kepala Lapas Kelas II B Kayuagung Reza Mediansyah Purnama Sabtu (2/04/2023) , tidak memberikan tanggapan melainkan menyuruh untuk kordinasi dengan Staff humas Lapas.
“Kemarin kita Sudah Memberikan pernyataan kepada sejumlah wartawan, nanti langsung saya suruh Rico staff humad lapas menghubungi kalian ya”. kata Reza singkat melalui sambungan seluler.
Tak berselang Rico Staff Humas Lapas Kayuagung menelepon dan mengatakan akan mengirim data pernyataan dari KPLP Lapaska, namun hingga berita ini diturunkan tak ada konfirmasi yang jelas dari Pegawai Lapas Kayuagung Tersebut.
Informasi kejadian yang sempat beredar di media sosial ini heboh dan menuai ragam tanggapan dari masyarakat, salah satunya Gulu (H) warga Kayuagung yang juga mantan warga binaan Lapas Kayuagung. Gulu,begitu sapaan akrab pria ini mengatakan bahwa kejadian seperti itu sudah biasa dan lumrah dialami warga binaan didalam Lapas.
“kejadian ije kok biase, onyak senowa teonah monsanak wat hutang lambat mayow keno gebuk tulah onyi je hutang sabu!! Hancour”, ( Kejadian ini sudah biasa, waktu aku didalam lapas dulu kalau terlihat ada warga binaan kena pukul karena tidak bayar hutang apapun itu, apalagi hutangnya sabu!! Pasti dihajar oleh petugas lapas”. beber Gulu (H) menceritakan pengalamannya saat menjlani hukuman didalam Lapas Kayuagung. (TIM)
