BANYUASIN– Beberapa hari ini di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyuasin senter isu adanya chat mesum dan jalinan asmara terlarang oknum pejabat pegawai dikantor itu,
Nanun sayang chat yang diduga antara Ad dan Ri seolah – olah hanya isapan jempol belaka.
Amin sebut saja demikian salah seorang pegawai disana mengatakan peristiwa chat itu sudah berjalan dua minggu belakangan ini dan menjadi rahasia umum. kata Amin
“La sudah dua minggu ini jadi pembicaraan hangat di kantor dewan, namun ini baru sebatas pembicaraan di interen kami pegawai, walau sudah ada dewan yang mengetahui peristiwa tersebut ” kata Amin
Amin menambahkan sudah beberapa anggota dewan yang sudah menerima kabar itu. namun sayang samapai hari ini (17/4/21) belum ada tindakan dari pihak mana pun.
“Kami berharap pada pak bupati banyuasin agar kasus ini jangam didiamkan saja karna mencoreng Program Banyuasin Relegius kata Amin.
Sementara itu Muhammad Nasir Anggota DPRD Banyuasin saat dimintai pendapatnya melalui ponselnya mengatakan, dirinya sangat menyangkan prihal itu kalau benar adanya.
“Saya secara pribadi belum mengetahui prihal itu, namun kalau benar saya sangat menyesalkan pristiwa itu mengapa prihal itu bisa terjadi. Dan permasalahan ini dapat merusak nama institusi.” kata Nasir.
Nasir berharap pada ketua DPRD Banyuasin agar dapat melihat permaslahan ini dan dapat mencari kebenaranya dan jika terbukti segera dapat mengambil suatu tindakan sesuai dengan aturan yang berlaku. kata Nasir.
Sumber:SumselPost.co.id
